Pembaca

18 Mei 2010

Di Pondok Pesantren Nurul Jadid


Saya tidak pernah membayangkan akan memarkir kendaraan ini di depan dalem (kediaman) guru saya, kiai saya, di depan patobin pengasuh Pondok Pesantren Nurul Jadid, Paiton. Hal ini terjadi karena tuntutan skenario: di dalam mobil colt ini, ikut bersama saya, Nyai Al-Batul, besan dari pengasuh. Karena itu, saya mengantar beliau ke tempat tersebut, dan terjadi pulalah pemotretan itu, malam Ahad, 10 April, 2010.

Cangkolang, mohon maaf jika lancang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ke Sobih, Kampung Colt

Jika kata Sobih disebut di hadapan Anda yang domisili di Bangkalan, imajinasi yang mungkin muncul pertama kali adalah bubur, ya, Bubur Sobih...